Penulis: Medio Agusta
SIJUNJUNG - Warga Nagari Kandang Baru, Kecamatan Sijunjung, Kabupaten Sijunjung dikejutkan dengan penemuan tengkorak manusia di dalam saluran air (bandar). Penemuan tengkorak tersebut ditemukan oleh seorang warga bernama Lismaliar, 58 tahun pada Senin (9/3/2020) namun baru dilaporkan ke polisi pada Selasa (10/3/2020).
Hingga kini jajaran Polres Sijunjung dibawa pimpinan Kasat Reskrim Polres Sijunjung Iptu Fetrizal, SIK dan Kapolsek IV Nagari beserta anggota melakukan olah TKP.
"Hari ini adalah hari ke-2 penyisiran bandarkali tempat penemuan kerangka manusia itu. Hari ini (Rabu, 11/3/2020) sekitar pukul 09.30 WIB di Jorong Lintas Harapan Nagari Palangki, Kecamatan IV Nagari Kabupaten Sijunjung juga dilakukan olah TKP (tempat kejadian peristiwa)," kata Kapolres Sijunjung AKBP Driharto,SIK melalui Paur Humas Polres Sijunjung, Iptu Nasrul alias Ajo pada awak media, Rabu (11/3/2020).
Baca Juga
- Kapolres Sijunjung Lantik Iptu Joni Efendi Sebagai Kapolsek IV Nagari Kupitan
- Sambut Nataru, Polres Sijunjung Gelar Operasi Lilin 2022
- Polres Sijunjung Tangkap Bandar Judi Online 303 dan Judi Non Online 'Alik Domino'
- Puluhan Anggota Polres Sijunjung Dapat Kenaikan Pangkat dan Reward dalam Rangka Hari Bhayangkara
- Kapolres Sijunjung Pimpin Sertijab Kapolsek Tanjung Gadang
Disebut Ajo Nasrul, bahwa kegiatan dilakukan dengan cara penyisiran disepanjang tali bandar dipinggiran Jalan Tol Kandang Baru dengan radius 50 meter dari TKP.
"Dari hasil penyisiran di TKP ditemukan beberapa bagian kerangka manusia yang tersebar 4 titik disepanjang tali Bandar tersebut,"jelas kapolres yang saat ini kegiatan penyisiran masih tetap dilakukan.
Menurut Kasatreskrim Polres Sijunjung, Iptu Fetrizal, saat itu mengatakan, tengkorak tersebut pertama kali ditemukan oleh Lismaliar di semak-semak yang tidak jauh dari rumahnya pada Senin (9/3/2020).
"Kemudian saksi memberitahukan ke Polres Sijunjung," katanya. Bahkan penemuan tengkorak tersebut sempat viral di media sosial Facebook yang diposting oleh akun medsos
Menurut warga, lokasi penemuan tengkorak merupakan tempat pembuangan, sehingga tidak menaruh curiga dengan bau bangkai yang bersumber dari dalam saluran air (drainase) jalan.
"Untuk berapa lama korban berada di sana dan berapa umurnya, pihak kepolisian Resor Sijunjung sedang melakukan identifikasi dan olah tempat kejadian perkara (TKP) sebelum di evakuasi," ujarnya.
Dari hasil olah TKP, Tim Inafis Polres Sijunjung menemukan beberapa potongan tulang lainnya dan BH warna merah yang diduga milik korban yang ditemukan di sekitar TKP.
"Saat ini petugas Inafis serta Polsek Sijunjung dan Polsek IV Nagari masih melakukan penyisiran sekitar TKP guna pengumpulan dan menemukan bukti bukti lainnya di lokasi kejadian," tuturnya.
Editor
Sumber: jurnalsumbar.com
Komentar