Inilah Potret Pelajar Padang Panjang Saat Sekolah Pindah ke Rumah

Penulis: Relkom/Hrs | Editor: Marjeni Rokcalva

PADANG PANJANG - Hari ke-4 diberlakukannya belajar di rumah, mengantisipasi penyebaran Covid 19 di kalangan pelajar, membuat Egi Siswi SMPN 4 Padang Panjang serta 2 adiknya Ihsan dan Toriq yang masih SD, mulai sedikit jenuh. Namun, Teti Triana (40), orang tua mereka tak bosan-bosan memberi pengertian untuk tetap di rumah selama 14 hari kedepan.

" Kita memahami kondisi ini sedikit dilematis bagi pelajar, namun selaku orang tua saya tetap meminta anak anak tetap di rumah, sesuai himbauan pemerintah," ungkap Teti.

Teti tak memungkiri, 2 anak laki-lakinya Toriq dan Ihsan kadang masih saja keluar rumah bermain. " Anak laki laki saya ini memang aktif, suka bosan kalau di rumah saja, namun saya terus memperingati nya untuk di rumah. Saya agak melonggarkan mereka bermain game di rumah, namun sesudah PR nya selesai," ungkap Teti.

Baca Juga


Sementara Egi, Anak perempuan Teti yang beranjak remaja itu sudah mulai berfikir bijak. Dia berusaha untuk sabar melewati hari harinya di rumah.

Selain belajar, Egi memilih untuk membantu orang tua, melakukan pekerjaan rumah tangga seperti membersihkan rumah dan memasak. " bagaimanapun harus sabar. Hikmahnya sekarang lebih banyak waktu untuk menolong orang tua," ungkapnya.

Di rumahnya, Di RT 3, Kelurahan Tanah Hitam, Egi menceritakan setiap hari dia harus mengerjakan tugas tugas sesuai jadwal sekolah di hari itu. Tugas yang dikerjakan, kemudian, di kirim lewat WA Group sesuai mata pelajarannya masing masing. Egi juga membimbing adik - adiknya mengerjakan PR.

Teti berharap Virus Corona yang menjangkiti dunia saat ini bisa segera teratasi. " Semoga wabah virus ini bisa segera hilang. Tak ada lagi was-was, apalagi melepas anak anak bersekolah," ungkapnya. (Relkom/Hrs)

Loading...

Komentar

Berita Terbaru