Penulis: Medio Agusta
PAYAKUMBUH - Dalam rapat Wali Kota bersama Sekda, Asisten, dan Kepala OPD di Aula Randang Lantai 2 Balaikota, Selasa (24/3), Wali Kota Riza Falepi memutuskan anggaran sebanyak 7,5 Miliar untuk mengatasi penyebaran Covid-19 di Payakumbuh.
Riza menyebut anggaran untuk membeli kebutuhan alat pelindung diri (APD), obat-obatan, masker, hand sanitizer, dan antiseptik untuk penyemprotan disinfektan selama masa tanggap darurat diberlakukan.
"Termasuk bantuan insentif petugas tim gugus tugas selama masa tanggap darurat Covid-19 diberlakukan," kata Riza Falepi.
Baca Juga
- Gunakan Topi Ulang Tahun, Tim Vaksinator Pemkab Pessel Suntik Siswa SD
- Wako Hendri Septa: Jika Covid-19 Melonjak, Pembangunan di Padang Terancam
- Data Terkini, Capaian Vaksinasi Covid-19 di Pessel Sebanyak 69,39 Persen
- Kejar Sasaran Vaksinasi, Pemko Payakumbuh Serius Tangani Covid-19
- Percepatan Vaksinasi Covid-19, Polres Bukittinggi Gelar Lomba Sumdarsin
Riza juga mengatakan anggaran ini juga akan digunakan untuk kegiatan pendukung sosialisasi dengan membuat selebaran, spanduk, dan baliho untuk mengedukasi masyarakat tentang betapa seriusnya masalah Covid-19 ini dan tata cara penanganannya, termasuk antisipasinya.
Hal ini dibenarkan Sekda Rida Ananda, selaku Ketua Tim Gugus Tugas Tanggap Darurat Covid-19, dirinya menyebut anggaran ini akan dipergunakan sampai masa tanggap darurat dicabut di seluruh indonesia.
"Kita juga sedang membuat ruang isolasi di rumah sakit, kebutuhan ini butuh biaya banyak karena untuk menangani Covid-19, alat-alatnya khusus, tidak bisa pakai alat medis biasa," kata Sekda.
Bahkan, anggaran ini juga dipergunakan untuk kebutuhan seluruh tim yang terlibat, termasuk media. Disamping itu provinsi Sumbar menyediakan lebih kurang Rp. 22 miliar, anggaran ini nanti bisa ditambah bila masa tanggap darurat diperpanjang atau belum selesai.
Med
Komentar