Penulis: Medio Agusta

PARIAMAN - Menyikapi salah satu postingan netizen di salah satu akun facebook yang banyak dibagikan oleh para netizen di Kota Pariaman tentang ikan-ikan mati yang terdampar di kawasan Pantai Gandoriah Kota Pariaman, Kepala Dinas Kominfo Kota Pariaman, Hendri, secara langsung mengklarifikasi, Rabu (25/3).

Hendri mengatakan dan menghimbau kepada para netizen media sosial untuk meng-kroscek dulu tentang apa-apa yang akan disebar-luaskan, karena hal tersebut bisa mengundang berbagai pandangan terkait ikan-ikan yang terdampar mati tersebut di kawasan Pantai Gandoriah tersebut.

" Kami menghimbau masyarakat ataupun pengunjung yang datang ke Kota Pariaman melihat sesuatu yang aneh atau sesuatu yang tidak sebagaimana biasanya, diminta untuk segera mencari tahu dulu sebab musabab dari peristiwa tersebut," ujar Hendri.

Karena, lanjut Hendri lagi, apabila nanti salah dugaan masyarakat atau pengunjung, ini nantinya bisa mengakibatkan padangan negatif terhadap suatu peristiwa.

" Di Pantai tersebut umumnya ditempati oleh masyarakat nelayan, jadi silahkanlah bertanya dahulu kepada para nelayan atau petugas yang berada di seputaran lokasi kejadian, seperti ikan-ikan terdampar yang divideokan salah seorang netizen, ikan-ikan itu sengaja dibuang oleh para nelayan dikarenakan telah membusuk dan tak mungkin dijual lagi" imbuh Hendri.

Hal senada juga diungkapkan salah seorang nelayan diseputaran Pantai Gandoriah Kota Pariaman, Bachtiar (65 tahun), yang mengatakan bahwa kemarin, Selasa (24/3) ia melihat langsung beberapa orang nelayan membuang ikan-ikan tersebut di pinggir pantai saat petugas lengah.

" Biasanya para nelayan memang sering membuang ikan-ikan yang membusuk tersebut. Rata-rata hal tersebut dikarenakan oleh faktor kehabisan es batu yang selalu digunakan oleh para nelayan. Namun, tidak dibuang ke pantai seperti kemarin melainkan dikuburkan," imbuh Bachtiar mengakhiri.

Editor

Sumber: pariamankota.go.id