Ditengah Wabah Covid-19, Polres Payakumbuh Tangkap Pengedar Ekstasi

Penulis: Marjeni Rokcalva

PAYAKUMBUH -Walaupun dalam suasana upaya pencegahan penyebaran virus Corona di wilayahnya, Polres Payaumbuh tetap eksis dalam memberantas peredaran narkotika di wilayah hukumnya.

Terbukti, kemarin malam Tim Opsnal Satnarkoba Polres Payakumbuh berhasil menangkap seorang pelaku pengedar narkotika yang diduga jenis pil ekstasi, Senin (6/4) malam sekitar pukul 23.00 WIB.

Seorang pria berinisial HS, warga Payakumbuh ini tak berkutik dihadapan petugas setelah ditemukannya barang bukti 20 butir pil ekstasi yang akan diedarkannya di wilayah Payakumbuh.

Pengungkapan pengedar narkotika ini, berawal dari adanya informasi masyarakat terkait adanya pelaku yang diduga mengedarkan narkoba jenis pil ekstasi. Dari informasi tersebut, petugas Satnarkoba langsung melakukan penyelidikan.

Hingga akhirnya tepat di jalan Tan Malaka Jorong Koto Kenagarian Simalanggang Kec. Payakumbuh Kab. 50 kota, HS diamankan petugas saat sedang mengendarai kendaraan roda dua merk Vespa warna merah dengan nomor Polisi BA 7387 HB.

Kapolres Payakumbuh AKBP Dony Setiawan, S.Ik membenarkan perihal penangkapan seorang pelaku pengedar pil ekstasi oleh jajaran Satnarkoba.

"Saat dilakukan penggeledahan terhadap pelaku, petugas kami menemukan sebanyak 20 butir pil ekstasi," katanya.

Diterangkan Kapolres, dari 20 butir pil ekstasi tersebut sebanyak 16 butir ditemukan di dalam sebuah kotak rokok merk Lucky Strike yang berada pada box Vespa dan 2 butir di dalam kaca spion vespa. Sedangkan 2 butir lainnya diamankan di dalam kamar rumahnya.

"Setelah di interogasi, ternyata pelaku juga menyimpan pil ekstasi di rumahnya tepatnya berada di atas kaca hias miliknya," terang AKBP Dony.

Selanjtunya, pelaku dan barang bukti kemudian dibawa ke Polres Payakumbuh untuk dilakukan proses penyidikan dan pengembangan lebih lanjut.

Sejak menjabat sebagai Kapolres, AKBP Dony Setiawan telah berkomitmen untuk memberantas peredaran narkotika di kota yang terkenal dengan ciri khas galamai ini.

"Tak ada ampun, walapun dalam situasi seperti ini kami tetap akan memberantas peredaran narkotika di Payakumbuh. Sehingga kota ini bersih dari Narkoba," pungkasnya. (*)

Editor

Sumber: tribratanews

Loading...

Komentar

Berita Terbaru