Penulis: Medio Agusta
PAYAKUMBUH - Wali Kota Riza Falepi merasa khawatir dengan warganya setelah ditutupnya Pasar Raya Padang oleh Pemerintah Kota Padang. Kekhawatirannya itu berawal dari informasi yang diperoleh Riza, ternyata setelah ditraking oleh pemko Padang, Virus Corona yang menyebar di Pasar Raya itu penyebarannya berasal dari Kota Bukittinggi.
"Kuat dugaan kalau virus itu berasal dari warga Bukittinggi yang positif Corona waktu itu, yang diberitakan warganya bertoko di area pasar di Bukittinggi," kata Riza kepada media, Selasa (21/4) malam.
Untuk itu, Riza meminta dengan sangat kepada warga Payakumbuh yang pergi ke Bukittinggi khususnya ke area pasar dan sekitaran Jam Gadang agar lebih berhati-hati di kawasan keramaian.
Baca Juga
- Gunakan Topi Ulang Tahun, Tim Vaksinator Pemkab Pessel Suntik Siswa SD
- Wako Hendri Septa: Jika Covid-19 Melonjak, Pembangunan di Padang Terancam
- Data Terkini, Capaian Vaksinasi Covid-19 di Pessel Sebanyak 69,39 Persen
- Kejar Sasaran Vaksinasi, Pemko Payakumbuh Serius Tangani Covid-19
- Percepatan Vaksinasi Covid-19, Polres Bukittinggi Gelar Lomba Sumdarsin
"Kita lihat sumber penyebaran terjadi di pasar, terbukti dengan Pasar Raya Padang ditutup, kalau sampai terjadi hal yang sama di Payakumbuh, mungkin kita akan disiapkan pasar alternatif sebagai antisipasi, mudah-mudahan tidak terjadi sejauh itu," ungkap Riza.
Kepada warga Payakumbuh yang bolak balik ke daerah-daerah terdampak virus, Riza meminta untuk tidak kembali langsung ke rumah atau putar-putar ke lingkungan keramaian, kecuali memakai protokol jelas, seperti langsung merendam pakaian sampai dirumah dan mandi.
"Kalau bisa isolasi diri sendiri. Karena beberapa tempat keramaian seperti di Bukittinggi yang telah terjangkit virus dikhawatirkan sebagai tempat berpotensi untuk terjadinya penularan, mohon warga berhati-hati dan waspada," pesan Riza.
Permintaan Riza bukan tanpa alasan, oleh Tim Covid-19 Payakumbuh terdeteksi banyak warga banyak bolak balik dari Bukittinggi ke Payakumbuh.
"Kita menjaga, bagi mereka yang sering bolak balik keluar masuk Payakumbuh luar kota, mungkin kami minta untuk lebih ketat diperiksa, kalau perlu sampai Payakumbuh mengisolasi diri sendiri dulu," pungkasnya.
Med
Komentar