Ekonomi Warga Sudah Sangat Terpuruk, Bukittinggi Rencanakan Buka Objek Wisata

Penulis: Yus | Editor: Medio Agusta

BUKITTINGGI - Setelah PSBB dilaksanakan dan diperpanjang hingga 29 Mei mendatang, dampaknya perekonomian masyarakat Bukittinggi sangat terpuruk. Masyarakat sudah mulai bosan dengan pembatasan beberapa kegiatan dalam PSBB tersebut.

Kegiatan ibadah di rumah ibadah dilarang. Termasuk terbengkalainya pendidikan anak didik.

Karena itu Pemko Bukittinggi merencanakan tidak akan memperpanjang lagi PSBB setelah tanggal 29 Mei nanti dan akan dilakukan pelonggaran.

Baca Juga


Untuk menjalankan pelonggaran itu dibutuhkan persiapan dan kajian yang matang.

Hal itu terungkap dalam rapat lengkap kepala SKPD se Kota Bukittinggi yang dipimpin Walikota Ramlan Nurmatias, didampingi Wakil Walikota Irwandi SH Dt.Batujuah, Sekda dan Asisten, Selasa (26/5) di Aula Balaikota Bukittinggi.

Untuk itu, Walikota mengharapkan masing-masing SKPD dapat menyiapkan kajian penanganan Covid-19 terhadap kegiatan masyarakat.

"Kita tidak menginginkan ketidakberdayaan masyarakat akibat terdampak Covid-19 itu membuat masyarakat hanya berpangku tangan dan cuma menunggu bantuan dari Pemko saja", ujar Ramlan.

Menurut Ramlan, Pemko akan mendorong masyarakat dapat beraktifitas kembali memulihkan keadaan ekonominya dengan tetap menggunakan standar penanganan Covid-19 yang tepat, ujarnya.

Untuk itu, Pemko Bukittinggi akan membuka kembali objek wisata dan perhotelan secara bertahap, pekerja akan mulai bekerja kembali termasuk PNS , kecuali bagi yang hamil dan menyusui, serta mulai membuka sekolah secara bertahap. Sehingga gerak perekonomian mulai bergerak kembali, ungkap Wako.

"Karena itu Pemko akan segera mengevaluasi pelaksanaan PSBB dan mulai memulihkan keadaan masyarakat dengan kajian dan persiapan yang matang. Kita akan kaji dulu beberapa hari ini dan segera akan diumumkan secara resmi," ungkap Ramlan.

Dikatakannya, Walaupun diberi kelonggaran, namun Wako menegaskan, standar penanganan Covid-19 tetap dilaksanakan. Seperti tetap wajib memakai masker dan rajin mencuci tangan, menjaga jarak.

Pemko Bukittinggi pun akan melakukan penyemprotan disinfektan dibeberapa lokasi yang mulai dibuka, tambahnya.

(Yus)

Loading...

Komentar

Berita Terbaru