Penulis: Marjeni Rokcalva
PADANG - Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumatera Barat, Jum'at, 5 Juni 2020 Pukul 15.00 WIB, menyebutkan, total sampai hari ini telah 607 orang Warga Sumbar terinfeksi covid-19. Terjadi penambahan 13 orang lagi. Sembuh bertambah 21 orang, sehingga total sembuh 333 orang dan meninggal bertambah 2 orang lagi, sehingga total meninggal 27 orang.
"Dengan demikian total yang telah dinyatakan positif terinfeksi covid-19 di Provinsi Sumatera Barat sampai hari ini Jum'at 5 Juni 2020 adalah 607 orang," kata Jasman Rizal, Kadis Kominfo Sumbar sekaligus Jubir Penanganan Covid-19.
Dijelaskan Jasaman, rincian data diatas, yakni, Dirawat di berbagai rumah sakit 123 orang (20,26%). Isolasi mandiri di rumah 47 orang (7,74%). Isolasi daerah 1 orang (0,16%). Bapelkes 15 orang (2,47%). BPSDM 27 orang (4,45%). BPP Padang 7 orang (1,15%). BDK 27 orang (4,45%). Balatkop 0 orang (0,00%). Meninggal dunia 27 orang (4,45%). Sembuh 333 orang (54,86%)
Baca Juga
- Begini Rincian Sebaran 216 Warga Sumbar Positif Covid-19 Senin 5 Oktober
- Dominasi Padang, Begini Rincian 101 Warga Sumbar Positif Covid-19 Sabtu 12 September
- Begini Rincian 3 Positif dan 14 Sembuh Covid-19 di Sumbar Rabu, 24 Juni
- Begini Rincian 5 Positif Baru Covid-19 di Sumbar, 20 Dinyatakan Sembuh. Total 712
- Begini Rincian 4 Warga Sumbar Asal Pasaman dan Mentawai Positif Covid-19 Minggu 21 Juni
"Pasien positif yang masih dirawat diberbagai rumah sakit, isolasi mandiri dirumah, yang masih menunggu kesembuhan dan lain-lain, total nya 263 orang (43,32%)," ujarnya.
Dalam kesempatan ini, juga disebutkan, hari ini Jumat, 05 Juni 2020 Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Bukittinggi dibawah pimpinan dan penanggungjawab Dr. dr. Andani Eka Putra, M.Sc, ketika memeriksa 708 spesimen, terkonfirmasi tambahan warga Sumbar positif terinfeksi covid-19 sebanyak 13 (tiga belas) orang dan semuanya dari Kota Padang.
Rinciannya sebagai berikut:
1. Batita (laki-laki) 2 th, warga Mato Aia, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
2. Wanita 36 th, warga Mato Aia, status IRT, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
3. Pria 11 th, warga Mato Aia, status pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
4. Pria 36 th, warga Pagambiran, pekerjaan Polri, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
5. Pria 32 th, warga Parak Gadang Timur, pekerjaan Polri, diduga terpapar dari pekerjaan, penanganan isolasi mandiri sementara.
6. Pria 19 th, warga Sawahan Timur, status ex pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
7. Wanita 31 th, warga Kuranji, status IRT, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
8. Bayi (laki-laki) 9 bulan, warga Kuranji, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
9. Wanita 77 th, warga Ulak Karang, status IRT, tidak ada riwayat kontak dan tidak ada riwayat perjalanan, status meninggal dunia.
10. Wanita 32 th, warga Cupak Tangah, status IRT, tidak ada riwayat kontak dan tidak ada riwayat perjalanan, penanganan isolasi mandiri sementara.
11. Pria 69 th, warga Rawang, pekerjaan buruh, tidak ada riwayat kontak dan tidak ada riwayat perjalanan, penanganan dirawat di RST. Reksodiwiryo.
12. Wanita 46 th, warga Subarang Palinggam, status IRT, tidak ada riwayat kontak dan tidak ada riwayat perjalanan, penanganan dirawat di RST. Reksodiwiryo.
13. Pria 55 th, warga Kuranji, pekerjaan ASN, tidak ada riwayat kontak dan tidak ada riwayat perjalanan, penanganan dirawat di RS. BMC Padang.
Pasien sembuh sebanyak 21 orang dengan rincian:
1. Wanita 37 th, warga Pasa Ambacang Kota Padang, terinfeksi karena sebagai pedagang pasar raya, pasien Semen Padang Hospital.
2. Wanita 70 th, warga Ampalu Pagambiran, status IRT, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien Semen Padang Hospital.
3. Wanita 26 th, warga Puruih Kabun, pekerjaan tenaga kesehatan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien Semen Padang Hospital.
4. Pria 36 th, warga Padang Pasir, pekerjaan ASN Inspektorat Provinsi, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien Semen Padang Hospital.
5. Anak-anak (laki-laki) 10 th, warga Padang Pasir, status pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien Semen Padang Hospital.
6. Wanita 42 th, warga Banda Puruih, pekerjaan pegawai PKM Subarang Padang, diduga terpapar pada saat bekerja, pasien RSUD. Rasidin Padang.
7. Anak-anak (perempuan) 6 th, warga Padang Tangah Payobadar Kota Payakumbuh, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien RSUD. Adnan WD.
8. Anak-anak (perempuan) 9 th, warga Padang Tangah Payobadar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien RSUD. Adnan WD.
9. Pria 44 th, warga Siteba Kota Padang, pekerjaan Brankerman, diduga terpapar dari rumah sakit, pasien RSUD. Rasidin Padang.
10. Wanita 74 th, warga Ulak Karang, status IRT, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien RSUD. Rasidin Padang.
11. Wanita 34 th, warga Cendana Mato Aia, pekerjaan pegawai Inkasi Raya, diduga terpapar dari tempat kerja, pasien Semen Padang Hospital.
12. Pria 67 th, warga Ampalu VII Kab. Padang Pariaman, pekerjaan buruh, terinfeksi karena bekerja di pasar raya, pasien RSUD Pariaman.
13. Pria 61 th, warga Parupuak Tabiang Kota Padang, terinfeksi karena sebagai pedangang pasar raya, pasien karantina Bapelkes.
14. Pria 27 th, warga Bungo pasang, pekerjaan security pasar raya, terinfeksi karena kontak dengan pedagang pasar raya, pasien karantina Bapelkes.
15. Wanita 25 th, warga Kampuang Baru, pekerjaan petugas Dinas Perdagangan, terinfeksi karena kontsk dengsn pedagang pasar raya, pasien karantina Bapelkes.
16. Pria 25 th, warga Padang Tangah Payobadar Kota Payakumbuh, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien karantina BPSDM.
17. Wanita 31 th, warga Ikua Koto Dibalai, pekerjaan pedagang, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien karantina BPSDM.
18. Pria 44 th, warga Kubuang Kab. Solok, pekerjaan salesman, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien Karantina BPSDM.
19. Wanita 54 th, warga Lubeg Kota Padang, terinfeksi karena sebagai pedagang pasar raya, pasien karantina BPSDM.
20. Wanita 29 th, warga Lubuak Lintah, pekerjaan perawat, diduga terpapar dari rumah sakit, pasien RSUP. Dr. M. Djamil Padang.
21. Balita (perempuan) 3 th, warga Lubuak Lintah, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien RSUP. Dr. M. Djamil Padang.
Meninggal 2 orang, dengan rincian:
1. Wanita 77 th, warga Ulak Karang, status IRT, tidak ada riwayat kontak dan tidak ada riwayat perjalanan, status meninggal dunia.
2. Pria 80 th, warga Kurao Pagang, terinfeksi karena sebagai pedagang pasar raya, status meninggal dunia.
Berikut perkembangan Covid-19 di Sumbar yang datanya kami himpun dari berbagai rumah sakit dan gugus tugas Kabupaten Kota se Sumatera Barat, Jum'at 5 Juni 2020 pukul 14.00 WIB.
Total Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 9.245 orang.
Proses pemantauan 140 orang, dengan rincian karantina Pemda 6 orang dan 134 orang isolasi mandiri. Selesai pemantauan 9.105 orang.
Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 1110 orang.
Dari 1110 PDP tersebut, 55 orang masih dirawat di berbagai rumah sakit rujukan sambil menunggu hasil lab. Dinyatakan negatif, pulang dan sehat sebanyak 1055 orang. RelKom/MR/Editor
Komentar