Penulis: Marjeni Rokcalva
PADANG - Sekaitan beberapa waktu lalu ada beberapa staf ASN Kantor Gubernur yang positif terinfeksi covid-19, telah dilakukan tracking dan langsung dilakukan tindakan test PCR terhadap lebih 40 orang yang pernah kontak dan berpotensi terpapar dari ASN positif tersebut.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan sample, semua ASN kantor Gubernur yang diambil sample swabnya hari Minggu kemaren dinyatakan negatif," kata Jasman Rizal, Kepala Dinas Kominfo Sumbar selaku Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Sumbar, Selasa pagi (9/6/2020).
Ada juga berkembang issue dan hoax yang disebarkan oleh orang-orang yang tidak bertanggung di berbagai medsos yang menyatakan bahwa pak Gubernur dan pak Wagub positif terinfeksi Covid-19.
Baca Juga
"Dengan ini kami nyatakan dengan tegas, bahwa issue tersebut tidak benar dan keduanya berdasarkan hasil Swab sabtu (Wagub) an hari Minggu kemaren (Gubernur) telah dinyatakan negatif juga dan sehat-sehat saja dan tetap beraktivitas, bekerja keras seperti biasa siang malam tanpa mengenal waktu, tidak mengenal libur," tegas Jasman.
Memang benar pak Gubernur dan Pak Wagub telah beberapa kali melakukan test PCR. Hal ini dilakukan rutin oleh tim kesehatan untuk cek kesehatan beliau berdua yang sangat beresiko tinggi kemungkinan terinfeksi covid-19.
Sebagai pimpinan di Sumatera Barat, beliau mempunyai tanggungjawab yang besar terhadap percepatan penanganan covid-19 di Sumbar. Beliau berdua sering memasuki zona berbahaya yang potensial menginfeksi manusia. Seperti ke ruang isolasi, mengunjungi berbagai rumah sakit, pasar-pasar, daerah perbatasan dan laih-lain.
Hal ini beliau berdua lakukan adalah karena rasa tanggunghawab sebagai pemimpin Sumatera Barat. Untuk itulah, kepada beliau berdua selalu dilakukan test PCR secara rutin.
"Dengan keluarnya keterangan resmi kami ini, artinya telah menjawab secara resmi atas banyaknya isu yang tidak benar dan tidak bertanggungjawab dimaksud," pungkasnya. RelKom/MR/Editor
Komentar