Penulis: Marjeni Rokcalva
PADANG ARO - Hari ini, Pasien Positif Covid di Solok Selatan bertambah 1 (satu) orang. Dengan penambahan 1 orang tersebut, total Covid di Solsel menjadi 8 orang. 4 orang diantaranya sudah dinyatakan sembuh
"Hari ini, ada penambahan 1 orang lagi positif Covid di Solsel dengan inisial MI (21 Thn), berjenis kelamin laki-laki, pekerjaan santri di pondok pesantren Jawa Tengah, dan beralamat di Sapan Sari, Kec. Pauh Duo. Sehingga total positif covid berjumlah 8 orang, dan 4 orang diantaranya sudah dinyatakan sembuh," terang Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid Solsel Novirman, di Padang Aro, Selasa (23/6/2020).
Hasil positif (MI, 21 Thn) tersebut didapatkan hasilnya berdasarkan hasil Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Unand dibawah pimpinan dan penanggungjawab Dr. dr. Andani Eka Putra, M.Sc, yang disampaikan pada hari ini.
Novirman yang didampingi Kabag Humas Firdaus Firman, menjelaskan bahwa hasil tersebut didapatkan dari 501 sampel yang dikirim pada tahap pertama uji swab massal di Solok Selatan yang berlangsung dari hari Rabu (18/6) - hingga hari ini Selasa, (23 Juni).
"Jadi dari 501 sampel yang telah dikirim pada tahap pertama, telah keluar hasilnya hari ini, dimana 1 orang dinyatakan positif. Dan sebagai informasi, hingga hari Senin kemarin, telah diambil sampel sebanyak 1338 sampel (belum termasuk sampel yang diambil hari ini). Sebanyak 501 sudah keluar hasilnya, sisanya masih kita tunggu," ungkap Novirman menjelaskan.
MI sendiri merupakan Santri di salah satu pesantren di Jawa Tengah yang sedang pulang ke Solsel. Dari data yang dimiliki Dinas Kesehatan, MI pulang pada Tanggal 24 April 2020 silam.
Selanjutnya, Gugus Tugas menurut Novirman akan segera melakukan penelusuran riwayat kontak pasien berinisial MI tersebut, terkhusus riwayat kontaknya selama 14 hari terakhir.
Ia juga menjelaskan bahwa saat ini MI sedang berada di rumahnya Sapan Sari, seusai bepergian dari Alahan Panjang. Pihaknya akan berkoordinasi dengan keluarga MI dan pihak terkait lainnya, agar MI dapat diisolasi di Balai Diklat BKPSDM Pemprov Sumbar di Padang Besi, Sumbar
Novirman juga belum bisa memastikan apakah MI sudah terpapar virus sejak kedatangannya pada akhir April silam, atau terpapar setelah ia berada di Solok Selatan.
"Kita akan telusuri lebih dalam hal ini dengan MI dan pihak keluarganya," ujarnya. AA
Komentar