Penulis: Marjeni Rokcalva
PADANG ARO - Kepala Kamenag Solsel, H. Syamsuir, S. Ag. M. Si berharap pada seluruh Kepala Madrasah, dan majelis guru dilingkungannya untuk mampu menyesuaikan rencana Proses Belajar Mengajar (PBM), dimasa pendemi covid-19 dan masa tatanan normal baru ini dengan kebijakan yang ditetapkan, baik oleh Pemerintah Pusat maupun Daerah.
Hal itu disampaikan, H. Syamsuir, S. Ag, M. Si saat membuka acara Sosialisasi SKB 4 Menteri, terkait panduan PBM pada Tahun Pelajaran 2020/2021 di aula Quwwatul Ummah Kemenag Solsel, Rabu (8/7/2020)
Hadir di acara sosialisasi yang nara sumbernya , H. Hendri Panidias M. A dari Penmad Kanwil Kemenag Sumbar tersebut, Kasubag TU Kemenag Solsel, Fitriyoni, S. H. M. H, Kasi Pendis, Mahadolok. R. S. Ag. M. M, Kasi dan Penyelenggara Zakat Wakaf, Syafra Haradi, S. Ag, M. M dan Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU), Syaiful Anwar, S. Ag.
Baca Juga
- Kolaborasi Pemko Dengan Kankemenag, LAPEH PANIK Hadir Di MPP Payakumbuh
- Pj Wako Sonny Hadiri Buka Bersama Jajaran Kankemenag Padang Panjang
- Enam Kemad, Jajaran Kemenag Solsel, Diantarkan Bertugas
- FKUB Sawahlunto Sosialisasikan Moderasi Beragama, Dewa : Hargai Perbedaan Kepercayaan
- PPPK Jajaran Kemenag Solsel, Lulus 111 Orang, dan Sudah Terima SK
H. Syamsuir menambahkan, untuk mendukung pelaksanaan PBM yang akan dilaksanakan pada 13 Juli ini. Seluruh Kepala madrasah dan Waka Bidang Kurikulum, harus mempedomani ketentuan yang sudah ditetapkan Pemerintah melalui Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 Menteri Nomor : 01/KB/2020, 516 tahun 2020, HK. 03.01/MENKES/363/2020, dan 440-882 Tahun 2020, tentang Panduan Kegiatan Pembelajaran Pada Tahun Pelajaran 2020/2021 pada masa Pendemi Covid-19.
Pada masa covid ini akan terjadi banyak problem, untuk itu harus disikapi dengan cermat sesuai aturan yang ada. Perlu hati-hati dalam mengambil sebuah keputusan, Jangan sekali-sekali melanggar dari peraturan dan perundang-undangan", paparnya.
"Guru dituntut untuk mencari solusi, dan melakukan inovasi untuk terlaksananya pembelajaran yang terbaik dimasa pendemi ini, " kata Syamsuir.
Artinya Kepala Madrasah dan guru harus mampu menyeimbangi kemajuan teknologi yang sudah semangkin maju dalam menundukung proses PBM, dalam rangka mencerdaskan generasi di daerah ini, " ungkapnya.
Sementara itu, Kasi Pendis Kemenag Solsel, H. Mahadolok. R menjelasakan, kegiatan satu hari ini adalah sosialisasi SKB 4 Menteri terkait pelaksanaan PBM dimasa covid saat ini.
"Sedangkan peserta yang mengikuti sosialisasi sebanyak 37 orang, terdiri dari Kepala Madrasah dan Wakil Kepala Madrasah Bidang Kurikulum dibawah lingkungan Kemenag Solsel," demikian Mahadolok. AA
Komentar