Penulis: Marjeni Rokcalva
PADANG ARO - DPD Partai Golkar Solok Selatan, Sumatera Barat saat ini tengah menunggu hasil survey empat orang yang akan mendampingi H. Khairunas untuk maju pada Pilkada pemilihan Bupati dan Wakil Bupati 2020.
"Untuk calon Bupati kami mengusung Khairunas, sedangkan untuk wakilnya sekarang belum diputuskan dan kami masih melakukan survei sehingga hasilnya sesuai ke inginan masyarakat", kata ketua DPD Golkar Solok Selatan Zigo Rolanda, usai menghadiri pelantikan Pengurus Koni, Senin (20/7/2020)
Dia mengatakan, saat ini tercatat empat orang kandidat yang akan mendampingi Khairunas untuk maju pada Pilkada 2020. Ke-empat orang tersebut adalah tokoh masyarakat Solsel dari berbagai latar belakang ilmu dan keahlian.
Baca Juga
" Empat orang kandidat itu, ada yang dari politisi, dari birokrasi dan ada juga dari tokoh intelektual di daerah ini, " kata Zigo Rolanda yang juga Ketua DPRD Solsel itu.
Golkar katanya, saat ini masih melakukan survei terhadap ke empat orang kandidat itu, dan siapa saja yang mendapat nilai tertinggi, maka dialah yang akan mendampingi H. Khairunas di Pilkada nanti.
"Kami masih melakukan survei dan nama-nama mereka untuk sementara masih dirahasiakan," ujarnya.
Pada Pemilihan legislatif 2019 Golkar Solok Selatan memperoleh suara terbanyak dengan memperoleh empat kursi di DPRD. Untuk bisa mengusung calon Bupati dan Wakil Bupati setiap partai politik minimal harus memiliki lima kursi di DPRD. Sehingga Golkar harus melakukan koalisi, " tambah Zigo.
Untuk kepastian maju, Golkar Solsel saat ini sudah melakukan koalisi dengan partai PPP yang memiliki satu kursi di DPRD Solsel.
"Maka berkoalisasi dengan PPP, kami sudah memiliki tiket untuk mengusung calon, pasalnya batas minimal sudah dipenuhi," ujarnya.
Namun demikian, menurut Zigo Rolanda, pihaknya saat ini juga inten menjalin komunikasi politik dengan beberapa partai lainnya, diantaranya dengan partai Gerindra, partai PKS, partai Berkarya, dan partai PKB.
"Guna memperkuat dukungan untuk menuju Pilkada nanti , pihak kami tetap menjalin komunikasi dengan partai lain guna mencari kesepakatan untuk berkoalisi," ujar Zigo.
KPU Solok Selatan sekarang sedang melaksanakan pemutakhiran data pemilih dengan cara mendatangi langsung rumah warga.
Daftar pemilih tetap (DPT) untuk kepentingan Pilkada 2020 yang akan dimutakhirkan oleh KPU sebanyak 132.488 pemilih dengan petugas yang diturunkan 460 orang.
Ketua KPU Solok Selatan, Nila Puspita, PPDP mencocokkan dan meneliti 132.488 daftar pemilih di Pilkada serentak sejak Sabtu 18/7 sampai dengan 13 Agustus 2020.
Dia menyebutkan, jumlah DPT Solok Selatan saat ini bertambah dibandingkan dengan Pemilihan legislatif dan Pilpres 2019.
Pada pileg dan pilpres 2019 katanya, jumlah DPT Solok Selatan hanya 114.161 pemilih sedangkan untuk Pilkada 2020 menjadi 132.488 pemilih dan bertambah sebanyak 18.327 orang. AA
Komentar