Penulis: Marjeni Rokcalva

PADANG ARO - Mimpi Azzahra Ammatullah (18) menimba ilmu di Universitas Al Azhar Kairo, Mesir, sudah di depan mata sejak dinyatakan lolos sebagai salah satu calon mahasiswa tahun 2020 ini.

Siswi asal Kampung Palak, Muara Labuh Solok Selatan yang baru saja selesai menuntut ilmu di SMA IT Insan Cendekia Boarding School (ICBS) Payakumbuh ini lolos tes jalur mandiri dengan menyisihkan ratusan peserta lainnya.

Namun, di tengah rasa haru dan bahagianya, ia kini sedang dilanda kebingungan karena ketiadaan biaya.

Baca Juga

• Mulai Hari Ini, 3780 Lulusan UNP Diwisuda Selama Empat Hari
• Sebanyak 243 Orang Siswa Lulus Seleksi Administrasi Paskibraka 2024 di Pessel
• Rektor UNP Ucapkan Selamat ke Peserta Lulus SNBP dan Jangan Lupa Registrasi Ulang
• Kadisdik Sumbar: 60 Peserta Kursus Bahasa Korea, Lulus dengan Nilai Baik
• Lulus di Al Azhar Mesir, Empat Santri Perguruan Islam Daarul Muwahhidiin Tak Punya Uang dan Cemas

"Sekarang Azzahra sedang berusaha menemui berbagai pihak agar cita-cita bisa menimba ilmu agama ke Al-Azhar Kairo Mesir bisa terwujud November 2020 ini," ujarnya.

Didampingi ibunda tercintanya Ismarni Ismael pada Selasa 4 Agustus 2020, Azzahra datang menemui Plt. Bupati Solok Selatan Abdul Rahman di ruangan kerjanya. Kedatangan mereka berdua untuk menyampaikan permohonannya agar dibantu mencarikan jalan keluar dari permasalahan yang dihadapi.

"Tolong bantu kami mencarikan solusi biaya untuk Azzahra pak. Cita-citanya dari dulu ingin sekali mendalami agama di Al-Azhar," ujar Ismarni kepada Plt. Bupati Abdul Rahman di ruangan kerjanya.

Mereka berdua sengaja menemui Plt. Bupati dan berharap ada solusi biaya yang dibutuhkan untuk berangkat ke Mesir. Dalam proposalnya terlihat biaya yang dibutuhkan sekitar Rp. 60 Juta-an, yakni untuk biaya keberangkatan, flat (pemondokan), kitab-kitab pembelajaran, serta biaya hidup di Mesir.

Azzahra berharap, ada dermawan dan pihak lain yang tergerak hatinya untuk membantu kesulitannya saat ini.

"Semoga Allah mengabulkan mimpi zahra untuk bisa berangkat ke Mesir tahun ini," ujarnya berharap.

Plt Bupati Solok Selatan Abdul Rahman mengatakan bahwa pemkab berusaha mencarikan solusinya bersama OPD terkait serta pihak lainnya.

Sebelumnya menurut Rahman, satu putri terbaik Solsel lainnya, Hanifah Nabila Muhammad yang beralamat di Mudiak Lawe Sungai Pagu juga telah menemuinya. Nabila yang merupakan satu alumni dengan Azzahra tersebut juga terkendala biaya untuk berangkat ke Al-Azhar Mesir.

"Ini putri-putri terbaik kita. Insya Allah kita coba upayakan bantuan dari berbagai pihak untuk membantu cita-cita mulia mereka," ucapnya. AA