Penulis: Marjeni Rokcalva
PADANG - Dalam acara Rapat Kerja Karang Taruna Sumatera Barat (Sumbar) yang bertema "Penguatan Karang Taruna Sebagai Solusi Dalam Penanganan PPKS (Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial) Adithya Karya Mahatva Yodha" dihadiri puluhan pimpinan Karang Taruna se Sumbar di ruang rapat DPRD Sumbar, Sabtu (8/8/2020).
Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit hari ini kembali memberikan pembekalan kepada seluruh Karang Taruna agar memiliki peran dengan cara memberikan edukasi tentang Covid-19 kepada masyarakat sekaligus mengajak menerapkan protokol kesehatan.
"Keikutsertaan Karang Taruna dapat memberikan dampak positif dalam membangun kepatuhan masyarakat dalam menaati protokol kesehatan," kata Nasrul Abit.
Baca Juga
- Karang Taruna Gumala Padang Panjang Serahkan Bantuan Untuk Palestina Rp17,5 Juta ke MER-C
- Tim Pengabdian Teknik Sipil UNP Latih Karang Taruna Limapuluh Kota Olah Limbah Kayu
- 72 Pengurus Karang Taruna Dilantik Bupati Pessel Rusma Yul Anwar
- Wako Padang Panjang Ajak Karang Taruna Tunas Harapan Bekerja Profesional dan Berkreasi
- Karang Taruna Ngalau Padang Panjang Laksanakan Takbiran Keliling
Menurut Wagub Sumbar itu, Karang Taruna merupakan cara paling efektif membangun ketahanan masyarakat terhadap Covid-19 dengan memberikan edukasi pada masyarakat terhadap bahaya penyebaran virus corona di daerahnya masing-masing.
"Pengawasan ketat di setiap RT/RW tempat kita, mampu memutuskan mata rantai penyebaran virus corona atau Covid-19. Untuk itu pemerintah Sumbar harus mampu memanfaatkan organisasi untuk sosialisasikan disiplin protokol kesehatan sebagai pencegahan penularan masif, termasuk Karang Taruna," ungkap Nasrul Abit.
Sebagai organisasi yang dekat dengan masyarakat, Karang Taruna dapat mengsosialisasikan protokol pencegahan penyebaran COVID-19 di semua daerah Sumbar.
Kepedulian terhadap lingkungan. Karang Taruna diminta untuk lebih peduli, sadar dan waspada bersama warga. Termasuk bagi pendatang yang tanpa diketahui telah menyebarkan virus corona.
Wagub Sumbar juga berpesan para Karang Taruna harus terus jaga kesehatan, tetap patuh pada protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah. Berikan pemahaman kepada masyarakat bagaimana menjaga agat tidak terjangkit virus corona.
Sementara itu, Anggota DPRD Sumbar Hidayat sependapat dengan Wagub Sumbar, bahwa di tengah situasi pandemi Covid-19 mengajak seluruh pemuda Karang Taruna untuk berperan aktif dalam menggaungkan protokol kesehatan guna pencegahan Virus Corona.
"Karang Taruna menjadi garda terdepan dalam penanganan Covid-19. Namun, untuk mengatasi permasalahan yang terjadi saat ini harus harus bisa bekerjasama dengan pemerintah dan semua elemen, untuk memutus mata rantai Covid-19 di Sumbar," ujar Hidayat.
Dalam suasana pandemi ini, kaum muda memiliki kapasitas dan kesempatan untuk menciptakan lingkungan dan menyesuaikan diri dalam situasi apa pun, termasuk dalam menerapkan pola kehidupan yang baru untuk menghindari dampak buruk pandemi Covid-19 secara berkelanjutan.
Selain itu, Mahdianur Musa, SE MM ketua Karang Taruna Sumbar mengatakan, Pemerintah mengandalkan Karang Taruna sangatlah tepat. Pasalnya para pemuda Karang Taruna punya caranya sendiri yang dinilai lebih efektif untuk memberikan informasi dengan cara yang mudah dipahami.
"Bahkan Karang Taruna sebelumnya, telah melakukan sosialisasi pada masyarakat bagaimana cara menghadapi pemyebaran virus corona dengan cara hidup sehat sesuai ptotokol kesehatan," sebut Mahdianur.
Memberikan edukasi kepada masyarakat dinilai penting, agar masyarakat luas menjadi lebih peduli terhadap virus yang tidak boleh sedikit pun untuk diabaikan, sehingga masyarakat bisa mengantisipasi masuknya virus corona di daerahnya.
"Kepedulian kami, sudah dibuktikan dengan memberikan edukasi pada masyarakat, kami juga membagi masker, Hand saniteizer dan memberikan sembako kepada warga yang terdampak langsung akibat Covid-19 ini," imbuhnya.
"Mudah-mudahan Covid-19 ini cepat berlalu dan tidak akan kembali lagi di bumi Minangkabau," tambahnya. Rel/MR
Komentar