9 Warga Tanah Datar Positif Covid-19, Masyarakat Diminta Patuhi Protokol Kesehatan

Penulis: Humas/AP | Editor: Marjeni Rokcalva

BATUSANGKAR - Setelah beberapa hari tidak ada lagi kasus positif Covid-19 di Tanah Datar, Laboratorium Fakultas Kedokteran Unand Padang menginformasikan ada warga Tanah Datar yang dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19.

Kabid P2P Dinas Kesehatan Tanah Datar Roza Mardiah membenarkan hal ini saat ditemui di kantornya, Senin (10/8/2020). "Kemaren sore diperoleh informasi ada 8 warga yang dinyatakan positif Covid-19, 7 tenaga kesehatan di Puskesmas Lima Kaum I dan seorang remaja anak seorang Nakes dan pagi ini juga terjadi penambahan 1 orang lagi sehingga total pagi ini 9 orang, 8 tenaga kesehatan dan 1 anak remaja," ujarnya.

Untuk pencegahan tambah Roza, Dinas Kesehatan Tanah Datar sedang melakukan tracing dan sementara baru tercatat sekitar 90 orang yang diduga mempunyai kontak erat dengan yang dinyatakan positif Covid-19. Sementara untuk penanganan dilakukan isolasi mandiri sementara di rumah.

Baca Juga


Roza berharap kepada masyarakat yang mempunyai riwayat berobat atau memeriksa kesehatan ataupun melaksanakan kegiatan lain di Puskesmas Lima Kaum I dalam minggu yang berpotensi terjadi kontak erat terhadap para Nakes diharapkan melaporkan diri ke Dinas Kesehatan melalui Isharianto telp. 085274752700 dan Ns. Ola Anas, S.Kep telp. 081266590263 dan Sisca Yenti telp. 08126726368.

"Atas terjadinya peningkatan kasus Covid 19 hari ini, diharapkan masyarakat untuk semakin meningkatkan kewaspadan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan seperti selalu memakai masker, cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir, jaga jarak, hindari kerumunan dan selalu meningkatkan imun tubuh, sehingga bisa terhindari dari Covid-19," tukasnya.

Jubir Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Barat Jasman Rizal juga menginformasikan hari ini terjadi penambahan 37 kasus terkonfirmasi Covid-19 dengan rincian Kota Padang 17 kasus, Kabupaten Tanah Datar 9 kasus, Kabupaten Solok 3 orang dan Kota Solok 8 orang. (Humas/AP)

Loading...

Komentar

Berita Terbaru