Penulis: Yus | Editor: Marjeni Rokcalva
BANDUNG - Untuk menambah ilmu dan memperluas wawasan, anggota Persatuan Wartawan Indonesia ( PWI ) Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota melakukan study komperatif ke Bagian Humas dan PWI Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Kegiatan studi komparatif yang diikuti 18 orang wartawan itu, didampingi Kabag Humas dan Protokoler Serdakab. Limapuluhk Kota Hendra,S.Pd, MM .
Rombongan insan pers Luak Limopuluah itu diterima Asisten III Agus Maulana,Kepala Kabag Humas Kabupaten Bandung Hari Mustiha dan Ketua PWI Kabupaten Bandung Barat Heni Suhaeni, Selasa (8/10).
Asisten III Agus Maulana, mengucapkan selamat datang di KBB, mohon ma'af Bupati dan Wakil Bupati tidak bisa langsung menerimanya, karena beliau ada kegiatan luar yang tidak bisa diwakilkan.
Dalam sambutannya Asisten Agus Maulana menjelaskan sepintas sejarah berdirinya Kabupaten Bandung Barat yang baru berusia 12 tahun sejak didirikan 2 Januari 2007 silam.
Dijelaskan, Bandung Barat terdiri dari 16 Kecamatan dan 165 desa itu saat ini dipimpin Bupati Aokkooko Umbara dan Hengky Kurniawan.
Kepala. Daerah periode 2018-2024 itu, memiliki program unggulan pengembangan 10 destinasi wisata dan penataan infrastruktur jalan penghubung objek wisata.
"KBB ini daerah wisata yang perlu pengembangan, dan saat ini sedang ada penataan oleh bupati," jelas Agus
Agus menambahkan, keberadaan objek wisata KBB berada di wilayah selatan dan Utara, salah satunya wisata Lembang dan Curug Malela dan lainnya.
"Saat ini sedang dilakukan penataan jalan (Pelebaran) Cisarua sampai Cikalongwetan yang merupakan jalan penghubung daerah wisata," jelas Agus
Begitu juga, dengan Curug Malela yang berada diwilayah selatan, saat ini sedang ada pembangunan, dananya bersumber dari APBD Provinsi Jawa Barat, tambah Agus.
Sementara, Kabag Humas dan Protokoler Setdakb. Limapuluh Kota, Hendra dan Ketua PWI payakumbuh/Limapuluh Kota Yuarizal mengatakan, kegiatan studi komparatif ini merupakan program PWI yang difasilitasi pemerintah untuk meningkatkan wawasan dan ilmu pengetahuan. Apalgi KBB diketahui sebagai daerah baru, tapi perkembangannya, seperti program dan pembangunan sangat pesat.
"Itulah alasan kami memilih melakukan Study komparatif di KBB," tutur Hendra dan Yusrizal
Sedangkan Ketua PWI Kabupaten Bandung Barat, Heni Suhaeni dalam penyampaiannya sangat mengapresiasi kedatangan PWI Kota Payakumbuh dan Limahpuluh Kota guna berbagi ilmu dan pengalaman.
"Saya ucapkan selamat datang di KBB, semoga Study Komparatif ini bisa menambah wawasan bagi rekan-rekan semua,"ujarnya.
(Yus)
Komentar