BREAKING NEWS: Wakil Walikota Payakumbuh Terkonfirmasi Positif Covid-19

Penulis: Marjeni Rokcalva

PAYAKUMBUH - Tambahan tiga warga dari Kota Payambuh, Sumbar yang diumumkan Gugus Tugas Penangananan Covid-19 Sumbar, Rabu pagi, diperkuat Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Payakumbuh. Bahkan Gugus Tugas Kota Payakumbuh mengumumkan, satu diantaranya merupakan Wakil Walikota (Wawako) Payakumbuh Erwin Yunaz.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Payakumbuh, Bakhrizal membenarkan adanya penambahan sebanyak 3 kasus positif. Ia menjelaskan dengan positifnya Wakil Wali Kota Payakumbuh maka saat ini seluruh pegawai atau karyawan yang ada di kantor Balai Kota Payakumbuh akan dilakukan tes swab.

"Benar, ada 3 penambahan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Payakumbuh. Saat ini kami tengah melakukan pelacakan terkait hal ini," kata Kadiskes Payakumbuh sebagaimana dilansir akun Instagram: @sudutpayakumbuh, Rabu (19/8/2020).

Baca Juga


Kasus terkonfirmasi positif lainnya adalah salah seorang guru SMA negeri di Payakumbuh berinisial K (59) dan satu orang penjual makanan di kantin RSUD Payakumbuh berinisial ES (63)

Selain itu, dr. Bakhrizal juga menyebutkan adanya kasus positif lainnya yaitu pasien ZR (56) yang merupakan keluarga dari pasien Z (61) dan pasien dengan inisial ADY (38). Menurutnya, salah seorang guru yang positif ini didapatkan dari tes swab masal yang dilaksanakan di Payakumbuh sebelum pelaksanaan tatap muka.

"Kami memang mewajibkan seluruh guru yang ada di Kota Payakumbuh termasuk guru di Sekolah Menengah Atas (SMA) yang merupakan kewenangan provinsi untuk melakukan tes swab. Ini bentuk perlindungan yang kami berikan agar memberikan rasa kenyamanan bagi orang tua ketika melepas anaknya kembali ke sekolah," ujarnya.

Kadiskes dr. Bakhrizal juga menambahkan, meminta agar seluruh masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan. Sebab COVID-19 ini masih belum usai dan potensi penyebaran masih ada.

"Mari patuhi protokol kesehatan. Kami imbau masyarakat jangan sampai lengah," katanya. MR

Sumber: IG@sudutpayakumbuh

Loading...

Komentar

Berita Terbaru