Penulis: iyos | Editor: Marjeni Rokcalva
SAWAHLUNTO - Petang nanti, Pemko Sawahlunto melakukan gerakan sejuta masker seiring dengan dilaunching-nya gerakan itu untuk Provinsi Sumatera Barat oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian di Padang pada pukul 14.00 WIB, Selasa (25/8/20).
Namun, untuk penyelengaraannya di Kota Sawahlunto hanya waktu yang dilakukan secara serentak dengan iven yang dihadiri Mendagri Tito Karnavian. Untuk masker yang akan dibagikan nanti Sawahlunto hanya punya stok terbatas sekitar 500 pcs masker yang akan dibagikan pemerintah bekerjasama melibatkan organisasi PKK Kota Sawahlunto.
Hal itu diungkapkan Kepala Badan Kesbangpol Penanggulangan Bencana Daerah Adri Yusman,S.Sos,MM kepada beritaminang.com, Senin petang (24/8/20). Adri Yusman didampingi Kabid Kebencanaan Afrizon,ST mengatakan, kegiatan tersebut bertujuan untuk menggerakan kesadaran masyarakat untuk selalu mengenakan masker ditengah pandemi covid-19 yang terus mewabah sejumlah daerah, termasuk Kota Sawahlunto.
Baca Juga
- Berhasil Bina Kelurahan dan Nagari, Gubernur Sumbar Terima Penghargaan dari Mendagri
- Pj Wako Payakumbuh Hadiri Serah Terima Jabatan Kepala Kantor Kementerian Agama
- Hadiri Rakor di Kementan, Gubernur Sumbar Mendapat Rezeki Melimpah
- Dipimpin Mendagri, Pj Wako Padang Panjang Ikuti Upacara Hari Otonomi Daerah di Surabaya
- Pemkab Lima Puluh Kota Tunggu Keputusan Mendagri Terkait Pelantikan Kepala DISDUKCAPIL
Rencananya, lanjut Adri Yusman, gerakan pembagian masker itu akan dilakukan bersama di depan Gedung Pusat Kebudayaan (GPK). Disamping melibatkan organisasi PKK, gerakan ini juga didukung kesatuan TNI, Polri, Polisi Pamong Praja, dan unsur teknis lainnya.
"Insya Allah, launching gerakan sejuta masker di Provinsi Sumatera Barat oleh Mendagri Tito akan berlangsung secara serentak di setiap kabupaten/Kota. Untuk Sawahlunto akan dipusatkan di depan GPK dengan melibat unsur PKK, TNI/Polri, Pol PP, dan unsur teknis lainnya. Pembagian diberikan kesetiap warga yang melintas dilokasi" Kata Adri Yusman.
Sekaitan dengan jumlah masker yang akan dibagikan petang nanti yang hanya 500 pcs, tak perlu dipertanyakan, karena stok yang tersedia sangat terbatas. Namun demikian, dalam konteks ini pihaknya tidak melihat soal jumlah tapi lebih kepada makna dan aksi gerakannya sebagai bentuk kewaspadaan dan upaya memutus rantai penyebaran covid-19 di Kota Sawahlunto. (iyos)
Komentar