Penulis: Marjeni Rokcalva

PADANG PANJANG - Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas Balai Latihan Kerja (UPTD BLK) Padang Panjang Disnakertrans Sumbar Suryadi Boy langsung melaksanakan monitoring kegiatan Pelatihan Jurusan Practical Office Advance dan Jurusan Teknisi Pendingin hari Kamis,13 Agustus 2020 yang tengah berlangsung di BLK tersebut.

Suryadi Boy, memujikan ketekunan para siswa sedang mengikuti pelatihan yang mendidik tenaga trampil, siap pakai dan berkompetensi di duna kerja ini. Untuk pelatihan kali ini dilangsungkan bagi peserta Jurusan Pratical Office dan Jurusan Teknisi Pendingin Institusional.

"Pelatihan ini dilakukan sejak sejak 21 Juli 2020 lalu kita ingin melihat progres dari ilmu yang mereka dapatkan selama ini," kata Boy.

Baca Juga

• Kepala BLK Padang Panjang Tutup Pelatihan Menjahit Berbasis Kompetensi
• Kepala BLK Padang Panjang Disnakertrans Sumbar Monitoring Paket Pelatihan Jurusan Menjahit
• Kepala BLK Padang Panjang Disnakertrans Sumbar Siapkan Tempat Karantina Sebaik Mungkin

Disela-sela monitoring, Suryadi Boy, tak henti-hentinya menekankan kepada seluruh peserta hendaknya sungguh-sungguh dalam melaksanakan pelatihan, sehingga ketika selesai pelatihan bisa menerapkan ilmu yang didapat di tempat dimana bekerja kelak.

Setidaknya, kata Boy, peserta Practical Office yang juga termasuk pekerjaan Operator Admin. Yakni, seorang Practical Office harus mampu mengoperasikan piranti lunak presentasi, pengolah kata dan lembar sebar tingkat maju. Basic Office termasuk Level II dalam Level Kualifikasi bidang Office.

Sedangkan untuk Jurusan Teknisi Pendingin Institusional, sambung Boy, setelah mengikuti Pelatihan ini peserta Kompeten sebagai Teknisi Pendingin dalam melaksanakan tugas Pemiliharaan/Perawatan AC Split dalam Rumah Tangga, Gedung, Pertokoan Mall maupun Kantor berdasarkan Standart Operasional Prosedure.sesuai di tempat kerjanya.

Dalam pelaksanaan pelatihan ini diwajibkan semua peserta dan Instruktur mematuhi protokol kesehatan Covid-19 antara lain dengan menggunakan masker, cuci tangan dengan sabun, menjaga jarak dan tidak melakukan kontak fisik/berjabat tangan, sesuai dengan Keputusan Gubernur tentang Pelaksanaan Tatanan Normal Baru Produktifitas dan Aman (PTNBPA).

Pelatihan kali ini diikuti peserta sebanyak 32 orang dengan lama pelatihan 33 hari (260 JP). Peserta pelatihan berasal dari Padang Panjang, Bukittinggi, Agam dan Provinsi Bengkulu (1 org). Peserta yang berasal dari luar Kota Padang Panjang, menginap di Mess/Asrama UPTD BLK Padang Panjang. Hms-Sumbar/BM