Penulis: Iyos | Editor: Marjeni Rokcalva

SAWAHLUNTO - Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Sawahlunto, Sumbar, minta seluruh personil Sekretariat dan komisioner Komisi Pemilihan Umum Kota Sawahlunto bersedia di swab test. Setelah satu dari 28 orang pegawai berinisial "JLD"dinyatakan terindikasi positif terpapar corona virus oleh pihak otoritas kesehatan Laboratorium Biomedik Pusat Diagnostik Dan Riset Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Unand.

JLD diketahui positif setelah pihak laboratorium FK Unand mengeluarkan hasil swabnya positif. Menurut informasi yang diperoleh, JLD sebelumnya melakukan swab di RS Hanafiah Batusangkar, dan tercatat sebagai warga Kabupaten Tanahdatar, namun domisili dan aktifitas kesehariannya sebagai ASN KPU berada di Kota Sawahlunto. Untuk mengantisipasi penyebaran virus, atau memutus rantai penularan, Ketua KPU Fadlan Armey dan Sekretaris KPU Bet Mukardi, menyatakan bersedia untuk dilakukan swab tes bagi seluruh komisioner dan anggota sekretariat KPU Kota Sawahlunto.

"Demi keselamatan kita bersama dan untuk memutus rantai penularan COVID-19 dilingkungan KPU Sawahlunto, kami bersedia dan menginstruksikan seluruh internal KPUD Sawahlunto dilakukan swab test, agar ada kepastian positif atau tidaknya. Kami berdoa hal terburuk tidak terjadi, karena dihari bersamaan kami tengah sibuk melakukan sosialisasi tahapan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar 2020 yang melibatkan tokoh masyarakat, pimpinan organisasi, komunitas, serta pemangku kepentingan lainnya." Ungkap Fadlan.

Baca Juga

• BREAKING NEWS: Polres Padang Panjang Tutup Jalan Lembah Anai Sejak Tadi Malam
• Breaking News: Pangkalan Dilanda Banjir, Jalan Sumbar Riau Kembali Lumpuh
• BREAKING NEWS: Satu Meninggal Akibat Tabrakan Minibus Kontra Dump Truck di Jalinsum Dharmasraya
• Breaking News: Turki Digoyang Gempa M7,8, Guncangan sampai Yunani & Lebanon
• Breaking News : Terjadi Tabrakan Beruntun Di Jalan Lintas Bukittinggi - Padang Panjang

Hal itu juga disampaikan Sekretaris KPU Bet Mukardi, dia mengungkapkan pihaknya mendukung upaya tracing yang dilakukan tim gugus tugas COVID-19 sebagai upaya menerapkan protokol kesehatan. Untuk itu katanya, kepada tim survelance Mulya Cahyana, SKM dan Sri Waresky Ismal,SKM, serta tim lainnya dari BPBD Ade Putra, dan Susilo Aji, pihak KPU akan bersedia di swab, Kamis (5/11/20) ini sebanyak 28 personil termasuk komisioner.

Dari pantauan beritaminang.com dilapangan, pihak pihak KPU Kota Sawahlunto sangat akomodatif menerima tim tracking baik yang dari Puskesmas Sei Durian dan tim tracking Kota Sawahlunto. Mereka menyadari upaya yang dilakukan secara cepat oleh tim tracking gugus tugas COVID-19 sangat membantu dalam memutus rantai penularan virus yang cepat menular tersebut.

Tim tracking yang turun Adeyos Putra koordinator Posdal, Indra,SH Kabid Penanganan, Dedi Satria Bidang Pencegahan, Susilo Aji Anggota Pusdal, dan tim penyemprotan dari kesiapsiagaan BPBD Kota Sawahlunto. (Iyos)