Penulis: Iyos | Editor: Marjeni Rokcalva
SAWAHLUNTO -Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN UPK Ombilin, peringati 75 tahun Hari Listrik Nasional (HLN) dengan kegiatan bakti sosial penyaluran bantuan himpunan zakat pegawai muslim UPK Ombilin sebesar Rp 140 juta kepada masyarakat kurang mampu yang terdampak COVID-19, dilingkungan wilayah operasional PLN UPK Ombilin di Kecamatan, Talawi, Kota Sawahlunto, Sumatera Barat, beberapa hari lalu.
Manager PLN UPK Ombilin Daryanto, diwakili Ketua YBM PLN UPK Ombilin Edison Hasmadi, mengatakan, kegiatan sosial penyaluran bantuan itu merupakan bentuk ungkapan rasa syukur 75 tahun PT PLN (Persero) hadir ditengah masyarakat Indonesia, termasuk yang dirasakan masyarakat Kota Sawahlunto saat ini. Dikatakan dia, HLN selalu diperingati setiap 27 Oktober setiap tahun dengan berbagai kegiatan sosial, termasuk yang dilakukan pihaknya beberapa hari lalu tersebut.
Menurut Daryanto, sebagaimana disampaikan Edison, di usia ke 75 tahun BUMN PT PLN ini, banyak tantangan yang dihadapi dalam melaksanakan tugas negara untuk pengadaan lisitrik masyarakat diseluruh pelosok nusantara. Tetapi, semua rintangan itu dapat dilalui berkat kerja keras dan totalitas kinerja PT PLN dalam melayani masyarakat secara penuh dan bertanggungjawab.
Totalitas kinerja, dan tanggung jawab pada tugas yang diberikan kepada seluruh kekuatan PT PLN dapat representasikan sebagaimana tema Hari Listrik Negara (HLN) ke 75 ini "Menerangi Indonesia dan Memajukan Bangsa" dalam konteks ini PLN selalu berkomitmen untuk terus meningkatkan profesionalismenya membangun tanah air Indonesia tercinta.
PT PLN UPK Ombilin, sangat peka dengan kearifan lokal, melalui HLM 2020 ini pihak pembangkit setrum milik pemerintah ini akan tetap peduli lingkungan apalagi pada saat terdampak pandemi COVID-19 seperti sekarang ini, khususnya diproritaskan kepada warga kurang mampu disekitar lingkungan kerja PLTU Ombilin seperti untuk warga Desa Salak, Desa Sijantang Koto, Desa Talawi Hilie , Desa Talawi Mudiak, dan Desa Batutanjung.
Selain itu, bantuan juga diberikan kepada sekitar 100 anak yatim di Kota Sawahlunto. Dijelaskan Daryanto sebagaimana dikutip Edison, sumber anggaran bantuan ini dikumpulkan dari hasil zakat penghasilan karyawan PLN UPK Ombilin yang beragama Islam sebesar 2,5 % perbulan.
"Pihak YBM PT PLN UPK Ombilin berharap, kegiatan ini sebagai wujud nyata kepedulian keluarga besar PT PLN (Persero) UPK Ombilin terhadap lingkungan sekitarnya. Mereka berharap, bantuan ini dapat bermanfaat demi meringankan beban kehidupan masyarakat ditengah kondisi pendemi Covid-19 sekarang ini."tutur Edison Hasmadi, merilis pernyataan Manager PLN UPK Ombilin Daryanto.
Sementara itu, Ahmadi, Asmen Umum UPK Ombilin menambahkan, melalui bantuan ini pihaknya berharap agar masyarakat disekitar Unit Operasional PLN dapat merasakan kehadiran PLN sebagai bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan sosial masyarakat. PLN UPK Ombilin, sebut dia, selain penyedia pasokan energi listrik untuk rumah tangga dan industri yang aman dan handal, korporasi dibawah bendera BUMN peduli ini senantiasa memperhatikan lingkungan diwilayah kerjanya.
"Melalui kesempatan HLN 2020 ini, kami mohon doa dan dukungan seluruh masyarakat Sumatera Barat, khusunya Kota Sawahlunto untuk bersama saling bahu-membahu menghadapi mewabahnya pendemi COVID-19 ini dengan tetap memperhatikan protokol krsehatan. Sekaligus kami juga berharap doanya agar keluarga besar PLN UPK Ombilin diberi kesehatan oleh Allah Subhanahu wataala, Tuhan Yang Maha Esa, dalam menjaga kehandalan operasional Unit Pembangkit Listrik Tenaga Uap yang dikelola PLN UPK Ombilin, sehingga secara optimal terus memberi pelayanan terbaik secara berkelanjutan terhadap masyarakat." Ungkap Ahmadi, Sabtu (7/11/20).
Terpisah, Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Adri Yusman,S.Sos,MM didampingi Kabid Penanganan Kebencanaan Kesbangpol BPB Arfizon,ST melalui beritaminang.com, Kamis (5/11) mengucapkan terima kasih kepada PT PLN (Persero) UPK Ombilin yang telah memberikan bantuan kepedulian berupa 1000 masker beberapa hari lalu, dan sebelumnya juga menyalurkan bantuan yang tak sedikit untuk memutus rantai penularan COVID-19. (Iyos)
Komentar