Penulis: Rel/wn/AP | Editor: Marjeni Rokcalva
BATUSANGKAR - Berdasarkan rilis pemerintah Provinsi Sumatera Barat, Minggu, (8/11/2020), Kabupaten Tanah Datar masih berada pada Zona Oranye (Resiko Sedang).
"Berdasarkan perhitungan 15 indikator data onset pada minggu ke-35 pandemi Covid-19 di Sumatera Barat periode 7 sampai 14 November 2020, ditetapkanlah zona daerah," tulis Kadis Kominfo Sumbar Jasman Rizal melalui rilisnya.
Tanah Datar masuk Zona Oranye dengan skor 1,91. Ini skor terendah dibanding 12 kabupaten/kota lain yang masuk Zona Oranye. Kota Padang tepat di bawah Tanah Datar dengan skor 1,97 dan Kota Bukittinggi skor 2,37 daerah yang paling mendekati Zona Kuning.
Baca Juga
- Tim Penanggulangan Bencana UNP, Minggu Tengah Malam Sampai di Ampek Angkek
- Minggu Pertama Mei 2024, IPH Padang Panjang Berfluktuasi Sedang
- IPH Padang Panjang Berfluktuasi Sangat Rendah pada Minggu Ketiga April
- Lima Minggu Turun, Daging Ayam Broiler Kembali Naik di Padang Panjang
- CFD Minggu Kedua Setelah Lebaran, Sekdakab Sampaikan Kabar Datangnya UAS ke Solsel
Zona Kuning (resiko sedang) ada 7 daerah. Untuk Zona Merah (resiko tinggi) dan Zona Hijau (tidak ada kasus) nihil.
Sementara perkembangan hari ini, penambahan kasus konfirmasi 14 orang, dan sembuh dan 1 orang.
"Kita ada penambahan 14 orang lagi yang terkonfirmasi positif Covid-19, dominan dari Kecamatan V Kaum sebanyak 8 orang. Untuk sembuh bertambah 1 orang," sampai Kabid P2P Dinkes Roza Mardiah.
Roza sampaikan rincian data pasien konfirmasi positif Covid-19 sebagai berikut :
1. Perempuan, umur 23 tahun, pekerjaan mahasiswa, alamat Jorong Padang Laweh Kec. Batipuh Selatan
2. Perempuan, umur 69 tahun, pekerjaan rumah tangga, alamat Jorong Padang Laweh Kec. Batipuh Selatan
3. Perempuan, umur 41 tahun, pekerjaan rumah tangga, alamat Jorong Koto Tuo Kec. Salimpaung
4. Perempuan, umur 51 tahun, pekerjaan tukang, alamat Jorong Kampung Baru Nagari Baringin Kec. Lima Kaum
5. Laki-laki, umur 17 tahun, pekerjaan pelajar, alamat Jorong Kampung Baru Nagari Baringin Kec. Lima Kaum
6. Perempuan, umur 46 tahun, pekerjaan dagang, alamat Perum. BSD Nagari Baringin Kec. Lima Kaum
7. Perempuan, umur 21 tahun, pekerjaan mahasiswi, alamat Perum. BSD Nagari Baringin Kec. Lima Kaum
8. Perempuan, umur 14 tahun, pekerjaan pelajar, alamat Perum. BSD Nagari Baringin Kec. Lima Kaum
9. Laki-laki, umur 17 tahun, pekerjaan pelajar, alamat Perum. BSD Nagari Baringin Kec. Lima Kaum
10. Laki-laki, umur 23 tahun, pekerjaan ex. mahasiswa, alamat Perum. BSD Nagari Baringin Kec. Lima Kaum
11. Perempuan, umur 30 tahun, pekerjaan guru honorer, alamat Jorong Ganting Gunuang Rajo Kec. Batipuh
12. Laki-laki, umur 32 tahun, pekerjaan swasta, alamat Jorong Subarang Nagari Batipuah Ateh Kec. Batipuh
13. Laki-laki, umur 47 tahun, pekerjaan swasta, alamat Koto Gadang Kec. Padang Ganting
14. Perempuan, umur 47 tahun, pekerjaan swasta, alamat Jorong Parak Juar Nagari Baringin Kec. Lima Kaum
Untuk rincian data satu orang sembuh yaitu Laki-laki, umur 66 tahun, pekerjaan pensiunan TNI, alamat Jorong Sembayan Tanjung Bonai Kec. Lintau Buo Utara
Sementara data rekapan sampai hari ini, akumulasi kasus konfirmasi sebanyak 454 orang yang terdiri dari 3 orang dirawat di RSUD Pariaman, 2 orang dirawat di RSUP M Djamil Padang, 7 orang dirawat di RSAM Bukittinggi, 3 orang dirawat di RS Ibnu Sina Padang Panjang, 5 orang dirawat di RSUD Padang Panjang, 7 orang dirawat di RSUD Hanafiah Batusangkar, 3 orang dirawat di RS Unand Padang, 4 orang karantina di PPSDM Baso, dan 131 orang isolasi mandiri, 273 sudah sembuh hasil dengan hasil negatif, meninggal dunia 16 orang. Suspek 21 orang, Probable 2 orang dan pelaku perjalanan 26 orang. (Rel/wn/AP)
Komentar