Penulis: Marjeni Rokcalva
PADANG ARO - Menghadapi tahun akademik 2020/2021, tim sosialisasi dan promosi Institut Seni Indonesia (ISI) Padang Panjang, Sumbar melakukan kunjungan keberapa Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) yang ada di Kabupaten Solsel.
Sesuai dengan Surat Tugas Rektor ISI Padang Panjang, Prof. Dr. H. Novesar Jamarun. M.S bernomor 13/1096/IT7/KR/2020, tim yang di tugasi ke Kabupaten berjuluk Nagari Saribu Rumah Gadang itu, diantaranya, Dr. Rosta Minawati, S. Sn. M. Si, (PD I Fak. Seni Rupa dan Desain), Firman, S. Sn. M. Si (PD III Fak. Seni Petunjukan), Dr. Susas Rita Loravianti, S. Sn. M. Sn ( Dosen Prodi Seni Tari) dan Ezu Oktavianus, S. Sn. M. Sn (Dosen Prodi Fotografi).
Rosta Minawati atas nama Rektor ISI sangat berharap dukungan kepala sekolah, komite sekolah untuk ikut membantu mensosialisasikan keberadaan ISI Padang Panjang yang siap untuk menampung mahasiswa baru tahun akademik 2020/2021.
Baca Juga
- Rektor ISI Padang Panjang Bantah Berhentikan Pejabat Tanpa Alasan yang Jelas
- Diduga Diberhentikan Tanpa Alasan yang Jelas, Tiga Pejabat ISI Padang Panjang Diganti Rektor
- Prof. Ganefri Pantau UTBK di ISI Padang Panjang, Empat Peserta Korban Bencana Ujian Susulan
- Dibuka Pj Wako Sonny, KABA ISI Padang Panjang Gelar Kopdarnas Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua
- Rektor ISI Padang Panjang Kukuhkan Dua Profesor Seni
"Karena kondisi saat ini pembelajaran di sekolah masih sistem Daring, akibat pendemi Covid-19, maka pihaknya tidak bisa melakukan tatap muka langsung dengan siswa," tambah Rosta.
Artinya kegiatan sosialisasi dan promosi terkait keberadaan ISI Padang Panjang, terutama untuk penerimaan mahasiswa baru tahun akademik 2020/2021 di percayai pada pihak sekolah melalui Kepala Sekolah SLTA yang ada di Solsel," ungkapnya.
Dijelaskan Rosta, Institut Seni Indonesia Padang Panjang merupakan salah satu Perguruan Tinggi Seni Negeri yang terletak di Sumatera Barat dengan Akreditasi B. ISI Padang Panjang menyelenggarakan pendidikan seni program S-1 dan S-2 yang bertujuan untuk melestarikan dan mengembangkan seni budaya dan nilai-nilai melayu nusantara yang berwawasan global.
Dalam mewujudkan hasil pendidikan yang berkualitas ISI Padang Panjang terus berbenah, baik pembenahan fasiltas perkuliahan maupun ketersediaan dosen, mulai dari dosen dengan kualifikasi S2, S3 dan Guru Besar. Tercatat pada tahun lalu yang telah meluluskan Sarjana Seni sebanyak 1.862 orang dan Magister Seni 303 orang.
Sejak tahun 2010 sampai sekarang ISI Padang Panjang merupakan salah satu perguruan tinggi negeri yang ikut melaksanakan program pemerintah Beasiswa Bidikmisi yang diberikan kepada mahasiswa yang memiliki potensi akademik yang memadai dan kurang mampu secara ekonomi.
"Beasiswa Bidikmisi diberikan dalam bentuk biaya penyelenggaraan pendidikan dan biaya hidup selama 8 (delapan) semester," tambah Rosta.
Beberapa SMA/SMK di Solsel yang sudah dikunjungi dan berhasil bertatap muka dengan Kepala Sekolahnya antara lain, SMKN 1, (Efrizol), SMAN 1 (H. Asril), SMK 5 (Hendrimon), SMK N 4 (Mulzamra) SMA N 09. (Edi Nasri), SMAN 10 (Khairuman), SMAN 3, (Akmalu Rijal), SMA N 2 Solsel (Sukamto), SMA N 7 Solsel (Lili Suryani).
Selain itu ada juga yang diterima oleh wakil kepala sekolah dan pegawai sekolah diantaranya, di SMA N 4, oleh Nelva Dewita (waka), SMA N 5 oleh Hasbianto (waka), MAN 2 oleh Robi Masdar (waka), dan SMA N 6 Solsel oleh Dani Saputra.
Pada umumnya, para kepala sekolah menyambut baik adanya kegiatan informasi untuk mendukung para lulusan yang ingin melanjutkan pendidikan ke ISI Padang Panjang.
Bahkan beberapa kepala sekolah menjelaskan, ada alumnya yang saat ini tengah mengikuti pendidik di ISI. Selain itu pihak sekolah merasa bersyukur dengan adanya program beasiswa yang diberikan ISI. Hal ini tentu akan memotivasi lulusan untuk melanjutkan pendidikan, apalagi mereka memiliki keinginan kuat untuk kuliah di perguruan tinggi seni tertua di Sumbar itu. AA
Komentar