Penulis: Muliadi/Hum | Editor: Marjeni Rokcalva
PADANG - Mendukung kesiapan jelang dilaunchingnya 'Permindo Night Market' atau Pasar Malam Permindo yang bakal dipusatkan di kawasan jl.Permindo, Pasar Raya Padang 2 November 2019 mendatang, Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Kota Padang mengadakan kajian rekayasa lalu lintas dan lokasi parkir yang bisa dimanfaatkan oleh pengunjung ketika event itu berlangsung nantinya.
Rapat yang dilangsungkan di Hotel Daima, Kamis (24/10/2019) itu dibuka Wakil Wali Kota Padang Hendri Septa. Kegiatan ini diikuti beberapa kepala OPD di lingkup Pemko Padang diantaranya Kepala Dinas Perhubungan Dian Fakri, Kepala Dinas Perdagangan Endrizal serta Kasat Lantas Polresta Padang Kompol Asril Prasetyo serta stakeholder terkait lainnya.
Dalam sambutannya Wawako Hendri menyampaikan, semenjak dilakukan penataan oleh Pemko Padang, kawasan Permindo memang diharapkan menjadi salah satu ikon wisata di pusat perdagangan di Kota Padang. Sejumlah kegiatan telah sukses di gelar di kawasan ini.
Baca Juga
- 23 Auditor Inspektorat Pemko Padang Panjang Ikuti Pemetaan Kompetensi
- Begini Cara Pemko Padang Panjang Berupaya Pertahankan Gelar Kota Informatif
- Pemko Padang Gelar Rapat Staf di Mentawai, Plt Gubernur Sumbar Berikan Apresiasi
- Persiapan Penilaian Smart City, Seluruh OPD Pemko Padang Panjang Diminta Berpartisipasi Aktif
- Pemko Padang Panjang Ajak Pelaku Usaha Manfaatkan Program Sayang UMI
Diantaranya yang telah dilakukan yakni Festival Sate, launching kawasan ramah disabilitas dan berbagai event dan kegiatan lainnya. "Maka dari itu, melalui forum ini diharapkan nantinya akan melahirkan ide dan kesepakatan yang tepat demi menyukseskan Permindo Night Market nantinya," imbuhnya.
Sementara itu, Kepada Dinas Perhubungan Kota Padang Dian Fakri menyebutkan, terkait Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Kota Padang, jelasnya, yaitu forum ini merupakan wadah untuk membahas berbagai persoalan transportasi yang terjadi di Kota Padang.
Forum ini dikukuhkan berdasarkan Keputusan Wali Kota Padang Nomor 275 Tahun 2009 yang terdiri dari wali kota selaku ketua, Kapolresta Padang selaku wakil disertai anggotanya para akademisi, asosiasi angkutan umum dan OPD terkait di lingkup Pemko Padang. "Dengan dibentuk forum ini diharapkan melahirkan ide dan pemikiran dalam mengatasi segala permasalahan terutama berkaitan dengan lalu lintas dan transportasi," tutupnya.
(Muliadi/Hum)
Komentar