Satu Korban Sriwijaya Air SJY 182 Berasal dari Padang, ABK Kapal Batubara di Pontianak

Penulis: Marjeni Rokcalva

PADANG - Salah seorang korban yang masuk dalam daftar manifest jatuhnya Sriwijaya Air SJY 182 Jakarta-Pontianak, yaitu Angga Fernanda Afrion berasal dari Kota Padang, Sumbar. Pengakuan para tetangga, korban merupakan lelaki ramah dan setahun lalu pernah pulang ke kampung halamannya di Padang. Bahkan, pria yang baru seminggu jadi ayah ini suka bersilaturahmi kepada tetangganya jika sampai di rumah orangtuanya tersebut.

Irwati (45), salah seorang tetangga di rumah orangtua Angga menyebutkan, dia orangnya sangat sopan. Jika pulang, sudah pasti dia berkeliling dulu ke rumah tetangga dan bersilaturahmi.

"Makanya, semua orang suka dengannya, dia mudah bergaul," kata dilansir dari harianhaluan.com

Baca Juga


Disebut Irwati, Angga adalah sosok yang sangat sayang kepada keluarga. Dia besar dan lahir disini di Padang

"Makanya saat mendapat informasi tersebut kita semua juga tidak percaya dan kaget," sebut Irwati.

Senada, Irham (24), adik sepupu Angga menyebut, saudaranya tersebut sudah cukup lama merantau, tepatnya setelah tamat dari SMK Pelayaran Padang. Dia pulang sesekali karena sudah menetap di Jakarta bersama istrinya.

"Kami semua anggota keluarga sangat merasa kehilangan. Kami berharap ada keajaiban untuk beliau," tutup Irham.

Ramai Pelayat

Hingga Sabtu malam, rumah Angga Fernanda Afriyon di RT 03 RW 03, Kelurahan Sungai Sapih, Kecamatan Kuranji, Kota Padang mulai dipadati tetangga. Rumah bercat hijau yang berjarak sekitar 500 meter dari Kantor Lurah Sungai Sapiah. Sejak pukul 20.00 WIB malam, rumah korban yang merupakan anak kedua dari 4 bersaudara pasangan Oyon Kenedi dan Afrida ini tampak didatangi tetangga sekitar rumahnya.

Kakak sepupu Angga, Ibnu mengatakan, sang adik bekerja pada kapal batubara (anak buah kapal) yang ada di Pontianak. Usai mengantarkan istrinya melahirkan di Jakarta, Angga pun balik ke Pontianak karena ada perintah dari tempat kerjanya.

Saat ini, pihak keluarga hanya menunggu informasi lebih lanjut dari Jakarta. Dua saudara Angga, yakni kakak dan adiknya tinggal di Jakarta, sedangkan adiknya yang paling bungsu tinggal bersama sang ibu di Padang.

"Kita semua berharap ada keajaiban, mudah-mudahan Angga selamat. Kita disini menunggu informasi dari keluarga yang di Jakarta," tutup Ibnu. (MR)

Sumber: harianhaluan.com

Loading...

Komentar

Berita Terbaru