Penulis: Marjeni Rokcalva

PADANG PANJANG - Warga Kelurahan Ganting Padang Panjang Buncah. Pasalnya, diduga seorangoknum Pejabat di Kota Padang Panjang digerebek warga saat bertandang ke rumah seorang perempuan yang sudah menjada berintial EF, Kamis (28/1) malam.

Menurut Ketua RT 11, Silnovia, sebagaimana dilansirhantaran.co, oknum pejabat berinitial MW ini, ,mengaku sudah siri.

"Saat kami datangi, ternyata di rumah EF ada laki- laki yang diakui sebagai suami sahnya. Setelah saya tanya soal surat pernikahannya, mereka melihatkan bukti surat pernikahan sirinya," ujar Ketua RT 11, Silnovia, menerangkan kepada warga setempat.

Dikatakan Silnovia, setelah EF dan MW mengeluarkan surat nikah siri. Warga tidak langsung percaya, terutama terkait keabsahan surat nikah siri dimaksud.

"Malam itu juga EF dan MW membuat surat pernyataan diatas materei soal keabsahan surat nikah siri dimaksud. Bilamana nanti ternyata tidak absah, mereka itu siap menerima konsekuensi hukum," ujar Silnovia

Ditambahkan Silnovia, MW mengatakan telah menikah siri namun belum sempat melapor ke ketua RT dikarenakan kesibukan kerjanya.

"Sebenarnya saya ingin melapor soal status saya yang sudah nikah siri ke Ketua RT. Namun karena kesibukan kerja, saya belum juga sempat melapor," kata MW," seperti ditirukan Silnovia, mengakhiri pembicaraan.

Sementara itu, oknum pejabat berinisial "MW" ketika di dihubungi melalui pesan selular belum menjawab hingga berita ini diturunkan.

Informaasinya, beberapa hari sebelum menggerebek rumah EF, 46 tahun, yang merupakan janda beranak 4, warga sekitar telah melakukan pemantauan. Pasalnya rumah tersebut sering didatangi pria yang bukan keluarga EF.

Ditambah lagi, RT dan warga tahunya EF belum bersuami lagi setelah suaminya meninggal dunia dan EF pun tidak pernah melapor ke Ketua RT jika ia telah nikah siri.

"Ini yang memicu warga mendatangi rumah "EF"," ungkap Silnovia. (Je/MR)

Sumber: hantaran.co