Penulis: cigus/lex | Editor: Medio Agusta
PADANG PANJANG - Setelah personel TNI/Polri, mulai Senin (7/3/2021) hingga Sabtu (13/3) mendatang, seluruh tenaga kependidikan menjalani vaksinasi Covid-19 di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud).
"Ada sebanyak 152 tenaga pendidik dan guru yang akan divaksinasi," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Padang Panjang, Drs Nuryanuwar, Apt. M.Kes, MMR, Senin (8/3).
Vaksinasi ini, jelasnya, penting untuk kekebalan tubuh atau herd immunity seseorang. Vaksin juga menjadi upaya untuk menyelesaikan dan memutus rantai penyebaran Covid-19.
Baca Juga
- Bupati Rusma Yul Anwar Optimis Tuntaskan Vaksinasi Covid 19 Tahun Ini
- Bupati Pessel Hadiri Pertemuan Koordinasi dan Monev Kegiatan Tes Lacak Isolasi Pencegahan Covid-19
- Bupati Pessel Rusma Yul Anwar: Vaksinasi Penting Guna Putus Mata Rantai Covid-19
- Kembali 2 Warga Lima Puluh Kota Meninggal Akibat Terpapar Covid-19,21 Orang Terkonfirmasi Positif
- Persiapan jadi Rumah Sakit Rawatan Covid 19, Wabup Pessel Tinjau RSUD Tapan
Vaksinasi untuk tenaga kependidikan, tambah Nuryanuwar, sangat penting lantaran mereka berinteraksi dengan murid di sekolah.
"Kita harap semua jajaran tenaga pendidik, tidak ada yang tidak divaksinasi. Kecuali hasil screening dokter menyatakan mereka ditunda atau tidak boleh divaksinasi," tutur Nuryanuwar.
Sejak pelaksanaan vaksinasi tahap I awal Februari lalu, hingga hari ini, sebutnya, tidak ada ditemukan Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI). "Semuanya aman dan baik-baik saja," tukasnya. (cigus/lex)
Komentar