Penulis: Iyos | Editor: Medio Agusta
SAWAHLUNTO - Untuk menekan jumlah SDM yang tak memiliki keterampilan dan keahlian dalam menghadapi persaingan global, UPTD Balai Latihan Kerja Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTS dan Naker) Kota Sawahlunto menyelenggarakan pelatihan otomotif mekanik sepeda motor, Cabinet Making (carpenter) atau tukang perabot, dan tataboga.
Peserta pelatihan untuk gelombang pertama awal tahun ini berjumlah 48 orang yang dibagi 16 peserta untuk masing-masing bidang pelatihan dengan durasi waktu 15 hari pelatihan tataboga,serta 30 hari untuk pelatihan otomotif dan cabinet making secara gratis yang dibiayai oleh negara.
Kepala UPTD BLK Jafri,ST kepada beritaminang.com mengatakan, untuk pelatihan otomotif mekanik sepeda motor sedang berjalan dimulai sejak Februari lalu, sedangkan untuk cabinet making baru dimulai 3 Maret lalu, sedangkan pelatihan tataboga baru dimulai Rabu (17/3/21) yang dibuka Kabid Naker Indra Syamsi, S.E.
Baca Juga
- BKPSDM Padang Panjang Gelar Bimtek Pengelolaan Keuangan Daerah Berbasis SIPD
- Pj Wako Padag Panjang Harapkan Pelamar PPPK Mendapat Informasi yang Jelas Terkait Pendaftaran
- Rektor Krismadinata, Ph.D Saksikan Penandatanganan Kerjasama Antara UNP dengan Kementrian ESDM
- Gubernur Sumbar Mahyeldi: Wirausahawan Muda sebagai SDM Utama Perekonomian
- Tersedia 875 Formasi CASN di Pemkab Lima Puluh Kota Tahun 2024, THK2 Jadi Prioritas
Dikemukakannya, untuk instruktur pelatihan terdiri dari Edo Rizaldo untuk tataboga, Rafdi Winata untuk jurusan cabinet making, dan Ilwanto untuk bidang otomotif sepeda motor.
Lebih jauh diutarakan Jafri, untuk menjadi peserta dilakukan proses pendaftaran dengan berbagai persyaratan yang telah ditentukan, kemudian mereka diseleksi dan diwawancara terkait minat dan pilihan jurusan yang mereka kehendaki. Dari jumlah pendaftaran yang masuk sekitar 90 orang, hanya yang diterima dan lulus sebesar 48 orang sesuai kuota yang telah ditentukan mengacu kepada protokol kesehatan.
"Peserta pelatihan nantinya akan memperoleh sertifikasi lulus pelatihan dan kompetensi yang dikeluarkan pihak Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Insya Allah dengan pelatihan ini akan kita peroleh kualitas SDM Sawahlunto yang siap bersaing ditengah tantangan globalisasi industri." ungkap Jafri, optimis.
UPTD BLK Sawahlunto berada di lokasi eks kantor Tambang Dalam PT Bukit Asam Tbk Unit Pertambangan Ombilin di Sawahrassau V, Desa Santur, Kecamatan Barangin. Keberadaan BLK secara terstruktur dimulai 1 Juli 2019 dengan jumlah personil 13 orang, dan di operasionalkan bulan Februari 2021 lalu dengan memanfaatkan workshop dan gedung milik perusahaan pelat merah tersebut. (Iyos)
Komentar